Kacamata Minus
- Bagus Bahari
- Jan 1, 2018
- 1 min read
Sekitar tanggal 29 Juni 2017, tiga hari setelah lebaran kalo enggak salah foto ini gue dapet. Sebelum itu gue mau sedikit bercerita tentang kacamata gue ini ya. Lensa minus dan silinder ini kurang lebih sudah membantu gue melihat selama 2 Tahun. Gue pesen kacamata ini di optik sekitar daerah Rawamangun, Jakarta Timur yang resepnya gue dapet dari dokter spesialis mata di salah satu rumah sakit swasta di daerah Buncit, Jakarta Selatan.
Umbul Ponggok, Semak Daun, Gumuk Pasir sedikit dari beberapa pemandangan indah yang bisa gue nikmatin dengan bantuan kacamata ini. Tanpa menggunakan kacamata sebenernya gue masih bisa liat, tapi pandangan gue terhadap objek tidak akan sejelas saat gue menggunakan kacamata. Oke flashbacknya udah cukup ya, hhe. Kembali ke laptop!

Momen ini berhasil gue abadikan di ruangan kerja tim DCC (Digital Content And Communication). Disaat orang-orang masih sibuk kangen-kangenan sama kampung halaman, kerabat dan kue lebaran, di hari itu justru gue bisa menikmati jalanan dan pemandangan Kota Jakarta yang enggak akan bisa gue lihat sehari-hari. Enggak nyesel juga sebenernya sih masuk kantor di hari libur, hhe
Berhubung di hari itu pekerjaan gue belum harus gue kerjain, akhirnya seharian gue jepret-jepret objek apapun yang ada di ruangan, dan salah satunya kacamata yang biasa gue gunakan sehari-hari. Hasilya......biasa aja juga, hhe. Tapi apapun hasilnya, segala hal yang lo jalani dan lakukan saat ini haruslah fokus, karena kalo lo enggak fokus lo enggak akan bisa menikmati keindahaannya, sama kayak gue tanpa kacamata ini.
Penulis
Bagus Bahari
Comments